Salah satu bentuk strategi dalam percepatan pencapaian standart pelayanan minimum program lansia adalah dengan sinergi antar lembaga. Hari ini (2/11) Indonesia Ramah Lansia mendapat undangan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul sebagai narasumber dalam sosialisasi inovasi program menuju kawasan ramah lansia kepada programer lansia puskesmas se Kabupaten Bantul.
Sejumlah 29 programer lansia puskesmas se-Kabupaten Bantul hadir dalam rangkaian rapat koordinasi program lansia. Acara ini diselenggarakan oleh Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Bantul. Bertempat di Aula Puskesmas Pajangan Bantul acara di awali oleh sambutan dari Kepala Puskesmas Pajangan Bantul dr Lucia, MPH yang menyampaikan perlunya kevalidan data hasil pencapaian kinerja puskesmas. Untuk memperoleh data yang valid dibutuhkan sarana pencatatan berupa aplikasi agar mudah diakses dan realtime. Acara dilanjutkan dengan Pemberian materi oleh Bapak Rizky Erwanto, M.Kep Ns. Sp.Kep. Kom selaku Direktur Program IRL. Program yang dilakukan IRL tidak lepas dari dukungan CeFAS URINDO, Universitas Respati Yogyakarta serta Komda lansia DIY.
Acara Rakor programer lansia puskesmas ini dihadiri juga Kabid Kesmas Bapak Bambang Agus Subekti, SKM, MPH menyampaikan mengenai perlunya inovasi dalam pengelolaan program lansia di puskesmas masing-masing. Dalam arahannya beliau menyampaikan mengenai sekolah lansia yang dapat menjadi salah satu kegiatan yang dilaksanakan guna pencapaian kinerja puskesmas khususnya SPM lansia. Semoga kegiatan Rakor yang melibatkan berbagai lembaga baik pemerintah dan swasta maupun akademisi ini menguatkan sinergi sebagai upaya dalam peningkatan manfaat kesehatan bagi lanjut usia.